SAWAHLUNTO | Suasana malam di Kolok Mudiak, Kecamatan Barangin, Kota Sawahlunto, Sabtu (28/6/2050), terasa hangat dan penuh kekhusyukan. Ribuan warga tumpah ruah memadati kawasan Mesjid Abrar Kolok Mudiak dalam rangka mengikuti Pawai Obor memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H. Kegiatan religius ini berlangsung meriah namun tetap khidmat, dengan pengamanan ketat dari jajaran Polsek Barangin yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Ipda Gorrahman, S.H.
Pengamanan dilakukan secara menyeluruh untuk menjamin kelancaran acara dan memberi rasa aman kepada seluruh peserta, termasuk para mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Padang (UNP) yang turut berbaur dalam pawai.
“Pengamanan ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat serta mahasiswa yang ikut berpartisipasi, dan juga untuk mencegah terjadinya gangguan keamanan selama pelaksanaan kegiatan,” ujar Kapolsek Barangin, Ipda Gorrahman, S.H., mewakili Kapolres Sawahlunto, AKBP Simon Yana Putra, S.I.K., M.H.
Pawai Obor sebagai Simbol Semangat dan Ukhuwah
Pawai obor yang digelar ini bukan sekadar tradisi, melainkan sarat makna. Peserta membawa obor menyala yang menjadi simbol semangat hijrah, semangat perubahan menuju kebaikan dan pembaruan diri dalam menyambut tahun baru hijriah. Gema sholawat nabi berkumandang sepanjang rute pawai, menambah kekhusyukan malam yang penuh berkah.
Masyarakat dari berbagai lapisan, tokoh agama, pemuda, serta mahasiswa KKN UNP Padang tampak antusias mengikuti jalannya kegiatan. Selain sebagai bentuk perayaan tahun baru Islam, kegiatan ini juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antarmasyarakat dan memperkuat nilai-nilai keislaman di tengah kehidupan bermasyarakat.
Polisi Siaga dan Humanis
Personel Polsek Barangin disebar di berbagai titik strategis, termasuk di sekitar Mesjid Abrar dan sepanjang jalur pawai. Mereka melakukan patroli, pengaturan lalu lintas, serta penjagaan di pintu-pintu masuk untuk mengantisipasi segala bentuk potensi gangguan.
"Kami mengedepankan pendekatan humanis dalam pengamanan ini, namun tetap siaga terhadap berbagai kemungkinan. Alhamdulillah, kegiatan berjalan aman, tertib, dan lancar," tambah Kapolsek.
Pihak kepolisian juga mengimbau kepada seluruh peserta dan masyarakat untuk terus menjaga ketertiban dan kebersamaan, tidak hanya saat kegiatan berlangsung, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.
Momen Penuh Spirit dan Harapan
Pawai obor 1 Muharram ini diharapkan tidak hanya menjadi kegiatan seremonial tahunan, tetapi juga mampu menjadi momentum refleksi diri untuk lebih meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Selain itu, kegiatan ini memperlihatkan semangat kolaborasi antara masyarakat, pemuda, mahasiswa, dan aparat kepolisian yang saling mendukung dalam menciptakan suasana yang aman, damai, dan religius.
Dengan sinergitas yang kuat, Pawai Obor Tahun Baru Islam 1447 H di Sawahlunto menjadi contoh harmonisasi antara tradisi keagamaan dan keamanan masyarakat yang berjalan seiringan, menjadikan Kolok Mudiak malam itu bercahaya bukan hanya karena obor, tapi juga karena semangat persaudaraan yang menyala.
Tim
0 Komentar